Puluhan bongkol rafflesia di temukan, 2 diantara na diperkirakan bakal mekar berbarengan akhir Juli/awal Agustus ini, KPPL bersama Peneliti Rafflesia melihat langsung perkembangan cikal bakal Rafflesia yang bakal mekar sempurna dalam waktu dekat ini dan meneliti utk memprediksikan waktu kpn tepat na mekar sempurna dalam "Jungle Expedition" (Selasa, 19/7/2011) : Menelusuri dan menjelajahi hutan hujan tropis Bengkulu dengan keanekaragaman flora dan fauna yg ada di dalamnya, anak sungai yg mengalir jernih dan menikmati udara segar, bebas dari polusi.
Ekspedisi kali ini kita tidak hanya memasuki hutan yang terdapat habitat Rafflesia tetapi juga memasuki hutan konservasi kibut/bunga bangkai/amorphophalus titanum yang dikelola oleh Holidin bersaudara. Lokasi ini berada di Hutan Lindung Bukit Daun Desa Tebat Monok Kab. Kepahiang. Ketika memasuki lokasi ini pohon Tampuy sedang berbuah lebat, buah tampuy mirip seperti buah Cupak/Rambey yang rasa na asam-asam manis, bedanya dengan buah cupak/rambey, buah Tampuy memiliki kulit buah yang cukup tebal dan agak keras, isi dalamnya berwarna kuning sedangkan buah Cupak/Rambey kulit na lembut dan isi dalamnya berwarna bening/putih. Kami semua akhir na mencicipi buah Tampuy langsung dari pohonnya yang di ambil dengan cara menjuluk oleh Pak Holidin.
Ada 5 pohon kibut jenis titan di konservasi ini yang tumbuh subur dengan ketinggian dan batang pohon yang cukup besar. semuanya dipagari agar tidak di ganggu oleh hewan liar hutan. Sudah tidak sabar lagi ingin melihat pohon kibut ini nantinya berbunga, pasti cukup besar dan tinggi sekali, belum bisa diperkirakan kapan bunga kibut ini mekar sebelum pohonnya mati secara alami dan dari umbinya muncul kembali tunas bunga.
Ekspedisi semakin seru, ketika hujan deras mengguyur kami, pondokan pak holidin jadi tempat berteduh hingga hujan berhenti. Sekitar pukul 15.00 kami pulang dan berpamitan dengan Pak Holidin bersaudara, sebelumnya KPPL memberikan bantuan dana sukarela utk pengelolaan puspa langka di hutan kepahiang.
Perjalanan pulang semakin menyenangkan ketika kami berhenti utk makan duren di pinggir jalan, manggis, dan petai pun jadi buruan :). Nantikan Video Ekslusif Liputan kami langsung dari Hutan Bengkulu.
Mari kita dukung Holidin Bersaudara, Pelestari Rafflesia yang selalu semangat menjaga dan mengelola habitat Rafflesia di hutan Bengkulu. Mari kita lindungi hutan bengkulu dari perambahan agar flora dan fauna yang ada didalam na tetap lestari. Nantikan Ekspedisi Rafflesia selanjutnya dalam waktu dekat ini (Akhir Juli/Awal Agustus 2011) dimana akan mekar Rafflesia 2 sekaligus, extraordinary fresh :)
Salam KPPL, Salam Lestari ...